Womanindonesia.co.id – Berolahraga sangat penting bagi kesehatan tubuh apalagi ketika Anda rutin melakukannya, karena rutin berolahraga dapat menjaga kesehatan paru-paru dan melancarkan sirkulasi peredaran darah sehingga oksigen yang disalurkan ke otak dan ke seluruh tubuh menjadi lebih lancar.
Namun, daerah tempat untuk berolahraga harus mendukung agar olahraga Anda tidak menjadi sia-sia, seperti daerah yang minim polusi bahkan bebas dari polusi.
Daerah yang berpolusi buruk sangat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh kita. Nah, simak Dampak yang perlu diketahui jika berolahraga di daerah yang berpolusi buruk berikut ini:
Studi yang dimuat dalam jurnal Link Spinger menemukan bahwa berolahraga di lingkungan dengan polusi udara tinggi dapat merusak efek kognitif positif dari olahraga. Padahal, berolahraga pada lingkungan udara yang sehat dapat meningkatkan kesehatan otak.
Saat berolahraga, paparan polusi dapat menghambat manfaat kognitif dari olahraga seperti meningkatkan daya ingat dan konsentrasi serta mengurangi risiko stres dan depresi. Selain itu, polusi udara juga dapat menimbulkan masalah kesehatan lain.
Dilansir dari Health, National Institute of Environmental Health Science (NIEHS) mengungkapkan bahwa polusi udara meningkatkan berbagai risiko negatif bagi kesehatan mulai dari penyakit paru-paru seperti asma, emfisema, dan gangguan bronkitis kronis. Selain itu, polusi udara juga dapat membuat gangguan pembuluh darah, gangguan hipertensi, serta meningkatkan resiko stroke dan kanker paru-paru.
Pada dasarnya, terpapar polusi udara dalam keadaan apa pun tidaklah baik. Apalagi, saat sedang berolahraga, seseorang lebih cenderung berisiko terpapar lebih banyak polusi karena sistem pernapasan lebih cepat dari biasanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News