WomanIndonesia.co.id – Salah satu masalah dari kecelakaan berkendara adalah kondisi pengemudi, di antaranya adalah kondisi mabuk atau mengalami gangguan. Oleh karena itu, Volvo, Rabu (20/3), memasang kamera di dalam mobil untuk mengawasi perilaku pengemudi bila dirinya mabuk atau dalam gangguan.
Kamera ini nantinya bertugas memperhatikan pengemudi yang tidak awas saat berada di jalan atau ketika pengemudi mengantuk. Bila mereka tidak merespon, maka mobil akan melambat bahkan berhenti. Sistem ini akan diluncurkan di seluruh mobil Volvo pada awal tahun 2020.
Volvo akan membatasi kecepatan maksimal hingga 180 km per jam atau 112 mph untuk mengurangi kematian lalu lintas.
“Tujuan kami adalah demi menghindari kecelakaan sekaligus memperkecil risiko saat kecelakaan mendekat atau tidak dapat dihindari,” ungkap Wakil Presiden Senior untuk Penelitian dan Pengembangan di Volvo Car Group Henrik Green, sebagaimana dilansir dari The Verge.
Henrik mengatakan,“Dalam kasus ini, kamera akan memantau perilaku pengemudi yang menyebabkan cedera serius atau kematian.”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News