Womanindonesia.co.id – Apa yang terlintas di benak Anda jika mendengar kata “Rumah Sakit“? Tentu ada perasaan ngeri, apalagi di tengah pandemi Covid-19, rumah sakit seakan menjadi tempat yang ‘menakutkan’. Bagaimana tidak, orang-orang dirawat di sana dengan berbagai riwayat penyakit, dari yang ringan hingga berat, dan penyakit menular maupun tidak menular.
Jika anggota keluarga, teman atau kerabat dirawat di rumah sakit tentu membuat perasaan kita tidak nyaman. Karena mau tidak mau menguras tenaga, pikiran dan uang. Meskipun ada perawat yang mengurus orang sakit, kita sebagai pihak keluarga pun tentunya standby di rumah sakit untuk menemaninya dan mengurus administrasi dll.
Pada umumnya, konsep rumah sakit sama saja, lebih fokus pada perawatan pasien. Sangat jarang ada rumah sakit yang mempertimbangkan fasilitas nyaman untuk keluarga pasien.
Melihat pentingnya kenyamanan keluarga pasien, Mandaya Royal Hospital Puri (MRHP) kini hadir di Jakarta. Berkolaborasi dengan Royal Philips, MRHP hadir dengan konsep super canggih. MRHP menggabungkan antara kecanggihan fasilitas rumah sakit dan hotel. Maka tidak heran jika MRHP disebut sebagai ‘Rumah Sakit rasa Hotel Bintang Lima’.
Kolaborasi Royal Philips dan Mandaya Royal Hospital Puri
Kemitraan strategis Royal Philips dan MRHP akan meningkatkan pengalaman akses layanan kesehatan bagi pasien dan praktisi kesehatan.Dirancang sebagai rumah sakit swasta kelas dunia, MRHP memiliki kapasitas total lebih dari 250 tempat tidur rawat inap, enam ruang operasi, lebih dari 100 ruang pemeriksaan rawat jalan.
Presiden Direktur Mandaya Hospital Group dr. Ben Widaja, MBChB(UK) menuturkan, rumah sakit ini dibangun dengan arsitektur yang inovatif dan interior mewah yang berbeda dari rumah sakit pada umumnya, demi mencapai standar layanan kesehatan yang tinggi, yang sangat mengedepankan keselamatan pasien. Seperti konfigurasi IGD dan ICU seluruhnya satu kamar satu pasien, masih sangat jarang ditemukan di rumah sakit di Indonesia maupun luar negeri.
“Mandaya Royal Hospital Puri adalah rumah sakit yang mengutamakan pengalaman pasien dan keluarganya, di mana kami berusaha untuk menyediakan dan memberikan tidak hanya perawatan klinis terbaik, tetapi juga memperhatikan aspek emosional, mental, spiritual, sosial dan keuangan pasien,” kata dr. Ben di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Medical Tourism
Perjanjian kerja sama strategis yang mengintegrasikan rangkaian lengkap teknologi dan solusi kesehatan mutakhir ini akan membawa pelayanan kesehatan kelas dunia kepada pasien di Mandaya Royal Hospital Puri. Kesepakatan ini mencakup teknologi pencitraan dan terapi dengan panduan gambar pertama di Indonesia, integrasi solusi informatika dan solusi pemantuan terkoneksi untuk mendukung pemberian perawatan klinis yang terdepan.
Kemitraan ini juga mencakup solusi Philips’ Ambient Experience, teknologi yang dirancang menggunakan pencahayaan dinamis, proyeksi dan suara untuk meningkatkan pengalaman pasien dan staf. Kerja sama ini didukung oleh Badan Kredit Ekspor Belanda di Indonesia.
“Merupakan kehormatan bagi Philips untuk bermitra dengan Mandaya Royal Hospital Puri dan dapat mendukung visinya yang progresif bagi masa depan pelayanan kesehatan,” kata Presiden Direktur Philips Indonesia Pim Preesman.
Pim menambahkan, pihaknya terus bekerja untuk meningkatkan perawatan pasien, tidak hanya dengan menyediakan solusi terbaru dan tercanggih, tetapi juga membuat pekerjaan tenaga kesehatan lebih cepat, akurat, dan lebih efisien. Para pasien Mandaya akan dapat merasakan beberapa teknologi paling inovatif dari Philips.
“Kami ingin meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan pasien dengan layanan kesehatan terpadu, dengan melibatkan keluarga pasien. Teknologi Philips di rumah sakit ini memungkinkan kami untuk menerapkan pendekatan inovatif yang bermanfaat bagi pasien, dan juga dokter, perawat, serta staf kami,” ujarnya.
MRHP, yang lokasinya dekat dengan Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, bertujuan untuk menjadi rumah sakit rujukan nasional bagi pasien di seluruh nusantara. Tiga pusat keunggulannya mencakup jantung dan pembuluh darah, kanker dan neurologi penyakit tidak menular yang semakin banyak diidap oleh masyarakat Indonesia. Jenis penyakit yang kerap dilakukan pengobatannya di luar negeri.
“Sangat menyenangkan melihat kelengkapan teknologi dan solusi Philips ini dalam satu fasilitas. Mandaya Royal Hospital Puri merupakan rumah sakit referal yang menunjukkan bagaimana teknologi Kesehatan digital dan terkoneksi dapat menghasilkan pelayanan Kesehatan terbaik serta meningkatkan kenyamanan pasien dan tenaga kerja kesehatan,” tutup Pim.
Philips berkomitmen untuk terus memperluas akses perawatan melalui kolaborasi dengan mitra, terutama selama masa penuh tantangan ini agar dapat membantu kehidupan masyarakat menjadi lebih baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News