WomanIndonesia.co.id – Dampak sampah plastik kini kian memprihatinkan, berbagai cara dilakukan untuk mengkampanyekan pengurangan plastik. Perhatian masyarakat Indonesia dan internasional tertuju pada sampah plastik, dengan segala dampaknya terhadap manusia dan makhluk hidup lainnya.
Pemerintah Indonesia sendiri tengah bertekad untuk mengatasi masalah sampah laut dan plastik di Indonesia dengan mencanangkan Program Gerakan Indonesia Bersih yang bertujuan mengurangi sampah, serta mengutamakan peran serta masyarakat dalam menunjang perilaku bersih dan sehat.
Guna membantu menggugah kepedulian dan mendidik masyarakat tentang bahaya sampah sedotan plastik bagi lingkungan, jaringan waralaba Convenience Store milik Wings Group: FamilyMart meluncurkan gerakan #Change4Future pada 17 Desember lalu.
Kampanye #Change4Future sendiri terdiri dari 4 kegiatan yakni Reduce, Reuse, Replace dan Recycle. Dengannya, di bawah naungan PT Fajar Mitra Indah, FamilyMart yang kini memiliki lebih dari 150 gerai di Indonesia berkomitmen menggunakan produk-produk ramah lingkungan guna mendukung target pemerintah untuk mengurangi sampah plastik hingga 70 persen pada 2025.
“Sebagai inisiatif perdana, sedotan yang 100% terbuat dari bahan kertas, sedotan stainless, reusable cup, reusable bag, dan sendok garpu (spork) berbahan baku ampas kopi, akan diluncurkan dalam gerakan #Change4Future,” ujar Wirry Tjandra CEO FamilyMart Indonesia di sela-sela seremoni perkenalan kampanye ini, Selasa (17/12).
Wirry mengatakan inisiatif itu menjadikan FamilyMart sebagai perusahaan retail Convenience Store pertama di Indonesia yang memperkenalkan bahan baku berasal dari alam sebagai pengganti plastik.
Apalagi kopi merupakan produk terlaris di setiap gerai FamilyMart di Indonesia, sehingga penggunaan sedotan plastik, dan cup, menjadi ikut tinggi.
“FamilyMart pertama kali menawarkan produk kopi pada April 2017 dan hingga kini kami berhasil menjual kopi kepada lebih dari 2juta pelanggan. Jadi dengan mengganti setiap produk plastik menjadi berbahan baku alami, kami harap dapat memberikan dampak yang cukup signifikan,” jelasnya.
Senada dengan gerakan peduli lingkungan yang diangkat oleh FamilyMart, Marischka Prudence yang akrab dipanggil Prue, seorang travel blogger dan aktivis pencinta lingkungan, menyatakan ketertarikannya untuk menjadi brand ambassador dari FamilyMart guna memerangi sampah plastik.
Perempuan cantik yang hobi traveling ini telah lama memerhatikan dampak kerusakan lingkungan akibat sampah plastik. “Pantai dan laut menjadi destinasi kesukaan saya, terutama di Indonesia,” ujar Prue yang memiliki sertifikat selam dari Scuba Schools International ini.
“Indonesia itu indahnya keterlaluan, tapi sayang kini sampah plastik seakan telah menjadi penghias selain ikan dan biota laut,” imbuhnya.
Kegelisahan Marischka saat melihat banyaknya sampah plastik yang mencemari lautan pertamakali dirasakan secara langsung waktu dirinya mengunjungi Kepulauan Seribu. Di sana ia melihat, bagaimana sampah plastik dapat bertahan hingga bertahun-tahun tanpa terurai di dalam tanah dan secara perlahan berdampak kepada biota laut dan hewan disekitarnya.
Tak hanya di pinggir pantai sekitar kota besar seperti Jakarta. lewat akun Instagram pribadinya, @marischkaprue, Marischka Prudence bahkan pernah membagikan pengalamannya saat menyelam di laut Parigi Moutong, Sulawesi Tengah dan melihat ada sampah plastik di dalam laut.
“Ini merusak lautan kita. Kami di sini menikmati keindahan lautan, bukan untuk mengambil sampah kalian,” tulis Marischka Prudence.
Mantan jurnalis di stasiun TV swasta ini benar-benar mengungkapkan kekesalan atas apa yang ia lihat dan temukan saat menyelam. Inilah yang membuatnya mendukung kampanye gerakan #Change4Future yang diyakini akan mengedukasi masyarakat untuk tidak menggunakan plastik lagi.
Melalui TVC khusus yang bercerita mengenai penggunaan produk-produk berbahan baku alami yang dibuat bersama FamilyMart, Marischka berharap dapat menggugah kepedulian masyarakat terhadap dampak buruk sampah plastik.
“Mendidik tidak bisa instan, minimal mengurangi penggunaan dulu. Upayakan dulu untuk tidak memberi kesempatan menggunakan setiap produk yang berbahan baku plastik. Gunakan produk yang alami dan mulailah dari sekarang, dengan demikian secara tidak langsung kita sudah membantu menjaga bumi dari dampak kerusakan lingkungan,” ujarnya.
Agar kampanye #Change4Future dapat diterima dengan baik di masyarakat, FamilyMart memberikan potongan harga sebesar seribu rupiah untuk setiap pembelian minuman dengan reusable cup FamilyMart Series.
Tak hanya itu, pemotongan harga 25 persen untuk pembelian reusable cup juga akan diberikan bagi para pelanggan yang mengembalikan cup plastik dari gerai minuman kopi manapun ke gerai FamilyMart terdekat.
Sebelumnya, FamilyMart juga telah meluncurkan tiga inovasi di bidang teknologi yang seluruhnya bertujuan untuk memudahkan konsumen dan penerapan cashless di tengah masyarakat.
Tiga inovasi yang dinamai digital service, mencakup ordering kiosk, mobile app FamilyMart, dan self service payment. Penerapan teknologi ini diklaim sebagai yang pertama di Asia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News