Womanindonesia.co.id – Pada tanggal 25-26 April 2024, MRCCC Siloam Hospital Semanggi menjadi tuan rumah bagi pelaksanaan Communication & Grooming Class untuk para perawat yang bertugas di layanan home care Siloam at Home.
Dalam acara tersebut, para perawat diberikan pembekalan mengenai pentingnya komunikasi yang efektif dan penampilan yang profesional dalam memberikan layanan perawatan kepada pasien di lingkungan rumah.
Riny Chandra, BN, MM, MBA
Nursing & Homecare Senior General Manager, menjelaskan bahwa tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memastikan bahwa kualitas layanan dan standar keperawatan di layanan home care tidak berbeda dengan di rumah sakit. “Layanan home care bukan berarti berbeda dengan layanan di rumah sakit. Kami ingin menyamakan standar tersebut,” kata Rini Chandra di Jakarta, Kamis (25/4).
Dalam Communication Class, para perawat diajarkan mengenai langkah-langkah atau pedoman yang dapat diterapkan dalam berkomunikasi dengan pasien sebelum, selama, dan setelah kunjungan ke rumah pasien. Mereka dilatih untuk berkomunikasi secara asertif dan profesional, mengakomodasi lingkungan yang berbeda dari lingkungan rumah sakit.
Sementara itu, dalam Grooming Class, perawat dilatih untuk memperhatikan penampilan yang sesuai dengan standar perusahaan, termasuk cara berpakaian, gerak tubuh, bahasa tubuh, dan make-up yang sesuai dengan keprofesionalan.
Rini Chandra menjelaskan bahwa layanan home care yang diberikan oleh Siloam tidak hanya sekadar menggantikan peran rumah sakit, tetapi lebih kepada memberikan opsi alternatif bagi pasien yang membutuhkan perawatan di rumah. “Layanan home care ini bukan menggantikan keberadaan rumah sakit, tetapi jadi opsi,” ujarnya.
Menurut Rini Chandra, penilaian terhadap kondisi pasien menjadi hal yang sangat penting sebelum memberikan layanan home care. “Kondisi pasien harus dalam kondisi yang memungkinkan untuk dirawat di luar gedung rumah sakit. Patient safety tetap nomer satu,” jelasnya.
Untuk itu, Siloam melakukan pengkajian terlebih dahulu untuk menentukan apakah pasien layak untuk dirawat di rumah atau masih memerlukan perawatan di rumah sakit.
Lebih lanjut, Rini Chandra menekankan bahwa pentingnya mempertimbangkan kondisi lingkungan di rumah pasien sebagai faktor yang mempengaruhi proses penyembuhan. “Ketika memang kondisi pasien sudah dinyatakan stabil dan dapat dilanjutkan perawatannya di rumah, serta keluarga menginginkan hal tersebut, maka layanan home care dapat dilaksanakan,” tambahnya.
Rini Chandra juga menyoroti peningkatan permintaan layanan home care dari waktu ke waktu sebagai respons terhadap kebutuhan pasien akan alternatif perawatan yang lebih fleksibel dan terjangkau.
“Kami melihat peningkatan permintaan atas layanan ini dari waktu ke waktu. Ini merupakan opsi alternatif yang kami tawarkan kepada pasien untuk memaksimalkan outcome pemulihan mereka,” jelasnya.
Dengan demikian, Communication & Grooming Class yang diselenggarakan oleh Siloam Group bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan perawatan home care melalui pembekalan komunikasi yang efektif dan penampilan yang profesional bagi para perawat.
Dengan memastikan bahwa standar keperawatan di rumah tidak berbeda dengan di rumah sakit, Siloam berkomitmen untuk terus memberikan layanan yang terbaik bagi pasien mereka, di mana pun mereka berada.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News