Womaninodnesia.co.id – Meski musim liburan belum tiba, tapi tidak ada salahnya kita mempersiapkannya dari sekarang , apalagi kalau Anda berencana liburan ke pantai. Selain topi dan baju pantai, hal yang paling penting lainnya adalah tabir surya atau sunscreen.
Tapi jangan lupa, kita harus benar-benar memilih produk yang tepat. Maksudnya dari sunscreen yang tepat di sini adalah tabir surya yang sesuai dengan jenis kulit, bagian tubuh, dan tingkat aktivitas yang dilakukan.
Kalau Anda hobi berenang atau melakukan olahraga air lainnya, maka belilah yang memuat label water-resistant. Atau jika kulit Anda rawan terkena jerawat, pilih yang kualitasnya bagus. Pastikan sunscreen Anda mengandung titanium dioxide dan micro zinc oxide karena keduanya tidak menyumbat pori-pori.
Sedangkan tabir surya penangkal UVB, pilihlah produk yang memiliki kandunga SPF -15 atau lebih tinggi. Idealnya, semakin tinggi SPF-nya, semakin baik pula kemampuan sunscreen dalam mencegah terjadinya kulit gosong (sunburn) yang disebabkan UVB.
Selama ini banyak orang menganggap bahwa SPF 30 mampu memberikan perlindungan 2 kali dari SPF 15. Namun faktanya, SPF 15 sudah bisa menyaring 93% UVB, sedangkan SPF 30 hanya 97% saja.
Jadi sebenarnya tabir surya dengan SPF 15 sudah cukup baik untuk kebanyakan orang. Namun, jika Anda memiliki riwayat penyakit lupus atau kanker kulit, sebaiknya pilihlah sunscreen dengan SPF 30++ atau lebih tinggi.
Inilah Tips Memilih Tabir Surya Sesuai Jenis Kulit
Sebelum memilih tabir surya, kenali terlebih dahulu jenis kulit yang Anda miliki, apakah Anda memiliki jenis kulit kombinasi, kulit kering atau kulit berminyak? Mengingat berpengaruh terhadap pemilihan kandungan tabir surya yang tepat.
Kulit Berminyak
Ciri seseorang dengan kulit berminyak sangat mudah dikenali. Biasanya akan terlihat dari bagian hidung, pipi, dan dahi mengalami kelebihan minyak. Jenis kulit berminyak membuat wajah kelihatan ‘basah’, mengkilap, kasar, dan berpori-pori besar. Bahkan pemilik kulit wajah berminyak kerap berjerawat saat cuaca panas.
Bagi Anda pemilik kulit berminyak, sebaiknya gunakan sunscreen berbahan dasar air (aqua). Jenis tabir surya ini memberikan efek mengeringkan dan tidak membuat kulit semakin berminyak. Selain itu, sunscreen berbahan dasar aqua juga memiliki efek menenangkan kulit dan jerawat yang timbul.
Kulit Kering
Ciri-ciri kulit kering biasanya ditandai dengan sedikitnya kadar minyak pada kulit dan sangat sensitif. Selain itu ciri lainnya adalah tekstur kering membuat penampilan kulit jadi garing karena kurangnya kelembaban.
Bagi Anda yang memiliki kulit kering, sebaiknya memilih sunscreen yang mengandung pelembap seperti minyak lanolin, dan silikon. Pilihlah produk yang konsistensinya pekat karena lebih ampuh melindungi kulit dari kerusakan. Bisa berupa losion, krim, atau salep sesuai kebutuhan.
Namun khusus bagi penderita melasma, kondisi kulit yang berhubungan dengan kanker kulit, atau yang kulitnya cenderung putih, pilihlah tabir surya dengan SPF 30 untuk perlindungan ekstra.
Kulit normal
Jika Anda termasuk yang memiliki kulit normal, maka sunscreen dalam bentuk losion adalah yang terbaik. Sunscreen SPF 15 dalam bentuk losion dapat memberikan kelembaban yang pas tanpa membuat wajah terlihat kering atau berminyak.
Kulit bermasalah
Perlakuan khusus bagi penderita gangguan kulit seperti lupus dan rosacea disarankan untuk memilih sunscreen bertipe ringan yang dirancang untuk bayi dan anak-anak. Pilihlah tabir surya yang mengandung bahan zinc oxide atau titanium dioxide, disarankan hindari produk yang memiliki bahan kimia seperti PABA (para-aminobenzoic acid), oxybenzone, dioxybenzone, atau sulisobenzone. Jika Anda mengalami iritasi kulit atau alergi, hindari juga sunscreen yang mengandung alkohol, zat pengawet, atau parfum tambahan.
Selain itu jika Anda memiliki kulit berjerawat sebaiknya tidak memakai sunscreen yang bikin wajah berminyak, karena produk ini bisa memperparah jerawatnya. Pilihan yang tepat adalah yang memiliki kandungan Ensulizole (phenylbenzimidazole sulfonic acid) yang efektif menangkal radiasi UVB memiliki konsistensi minyak lebih sedikit dibanding zat kimia sunscreen lainnya.
Kulit anak
Khusus untuk anak-anak, sebaiknya pilih sunscreen yang mengandung titanium dioxide dan zinc oxide. Karena dari kedua bahan tersebut cenderung lebih aman untuk kulit sensitif, sehingga sering ditemukan dalam produk sunscreen untuk bayi.
Selain itu pilih sunscreen model semprot atau spray yang lebih praktis dan mudah digunakan. Tapi ingat, sunscreen semprot semacam ini tak boleh diaplikasikan langsung ke wajah. Semprotkan terlebih dahulu ke telapak tangan, baru oleskan ke wajah.
Kulit gelap
Meski Anda memiliki jenis kulit gelap bukan berarti tidak perlu dilindungi lagi pakai tabir surya, karena merasa cukup percaya diri kulit Anda sudah dilindungi oleh pigmen kulitnya. Padahal ketika kulit gelap mengalami tanning juga bisa rusak DNA-nya jika terpapar sunar UV.
Maka dari itu, pemilik kulit gelap tetap perlu mengoleskan tabir surya. Pilihlah tabir surya yang mengandung titanium karena tidak hanya melindungi kulit, bahan tersebut juga bisa membuat tampilan kulit lebih putih.
Kulit lansia
Apakah untuk kulit lansia juga diperlukan memakai tabir surya? Tentu agar terhindar dari penyakit mematikan seperti kanker kulit, atau efek non-kanker lainnya seperti penuaan, kerutan, noda hitam, kulit kendur, dan kulit kasar.
Namun, karena para lansia mungkin kerepotan untuk mengoleskan tabir surya di area kaki dan punggung, sebaiknya pilihlah jenis sunscreen yang model spray.
Tips ini bisa menjadi rekomendasi untuk menghindari paparan sinar matahari serta memilih jenis tabir surya yang tepat, selain kulit tetap terjaga dengan baik, kulit tetap sehat dengan kandungan tabir surya yang dapat melindungi dari risiko kerusakan akibat paparan sinar UV matahari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News