WomanIndonesia.co.id – Data hasil survey Merz Aesthetics APAC Consumer Study: ‘Discovering The Truth About Beauty and Self-Confidence’ menunjukkan bahwa kepercayaan diri masyarakat di wilayah Asia pasifik masih rendah.
“Survey tersebut juga menemukan bahwa perempuan dan laki-laki Asia Pasifik sungkan atau sulit memuji penampilan diri sendiri,” jelas Lawrence T. Siow, CEO of Merz Asia Pacific pada temu media di Jakarta, Rabu (26/6).
Survey konsumer ini dilaksanakan oleh Merz Aesthetics bekerja sama dengan with Frost & Sullivan di 11 negara Asia Pasifik (Australia, Hong Kong, India, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Korea Selatan, Taiwan, Thailand, dan Vietnam) dan melibatkan 3.210 responden perempuan dan laki-laki berusia 21 hingga 55 tahun.
Selain itu, dari data Merz Aesthetics 2018 APAC Consumer Study: ‘Discovering The Truth About Beauty and Self-Confidence’ juga menemukan sejumah temuan penting, diantaranya :
– 50% dari responden yang kurang percaya diri merasa sungkan menilai diri sendiri sebagai pribadi yang cantik atau tampan karena sejumlah faktor eksternal seperti adanya nilai kebudayaan tertentu dan standar kecantikan yang dibuat oleh masyarakat.
– 60% responden terbuka terhadap perawatan estetika medis yang bersifat non-invasif atau minimum-invasif untuk meningkatkan penampilan dan kepercayaan diri mereka.
– 90% responden yang terbuka terhadap perawatan estetika medis untuk meningkatkan dan menjaga penampilan diri menyatakan bahwa upaya-upaya tersebut dapat meningkat kepercayaan diri dan daya tarik.
Merz Aesthetics Serendipity Journey (MASJ)
Merz Aesthetics, pemimpin global dalam bidang estetika medis, meluncurkan kampanye terbarunya ‘Merz Aesthetics Serendipity Journey (MASJ)’ untuk mengajak para perempuan menemukan, menerima dan menampilkan jati dirinya.
Kampanye ini telah menghadirkan kisah-kisah pribadi dari 11 tokoh perempuan inspiratif yang disebut sebagai MASJ Squad dan berasal dari 11 negara Asia Pasifik, termasuk dari Indonesia. MASJ Squad tersebut terdiri dari YouTuber, aktris, penulis, pengusaha, dan bintang acara televisi.
MASJ Squad merupakan tokoh perempuan yang telah menerima tantangan untuk memulai perjalanan mencari jati diri dan akan berbagi cerita tentang bagaimana mereka telah mengatasi berbagai permasalahan pribadi dalam hidup.
Selain itu, mereka belajar untuk menerima diri sendiri tanpa perlu mengikuti standar kesempurnaan atau kecantikan yang dibuat oleh masyarakat umum.
“Melalui kampanye ini, Merz Aesthetics, yang merupakan bagian dari Merz Pharma Group global, berharap dapat membantu perempuan di seluruh dunia untuk memusatkan perhatian mereka pada fitur wajah yang mereka senangi.
“Dan bisa mengurangi pemikiran negatif yang dapat mengurangi kepercayaan diri dan menghalangi potensi terbesar mereka,” kata Country Manager Merz Indonesia, Ricardo Manaloto pada temu media di Jakarta, Kamis (27/6).
Kampanye ini, kata Ricardo juga diharapkan dapat mengajak para perempuan untuk berani memulai percakapan yang membahas stigma terkait perawatan estetika medis.
“Kita ingin mengubah pola pikir masyarakat bahwa perawatan tersebut sama saja seperti kiat-kiat lain untuk mempercantik diri seperti menggunakan makeup, menata rambut, memilih gaya busana tertentu, dan berolahraga,” jelas Ricardo.
Lawrence menerangkan Merz yang berkantor pusat di Jerman mungkin sudah dikenal diseluruh dunia akan terobosan obat Alzheimer’s dan obat-obatan resep.
“Namun, awalnya perusahaan ini didirikan pada tahun 1908 dengan fokus pada obat-obatan estetika,” katanya.
Pada 110 tahun kemudian di bawah manajemen generasi perusahaan dari keluarga Merz, perusahaan melakukan sejumal perubahan dan kembali pada esensi perusahaan yaitu menyediakan layanan kesehatan dan kecantikan konsumen dengan fokus pada estetika medis dan terapi neurotoksin.
Misi Merz adalah meningkatkan kesehatan pasien dan membantu mereka untuk hidup lebih baik, meningkatkan percaya diri, dan tampil lebih baik dengan memanfaatkan layanan kecantikan yang aman dan teruji secara klinis.
“Kami dengan bangga telah membuktikan kepada jutaan masyarakat, dan kami berharap dapat menjalankan misi kami lebih jauh melalui kampanye ‘Merz Aesthetics Serendipity JourneyTM’ dalam rangka memberdayakan masyarakat untuk menjadi diri sendiri yang lebih baik setiap harinya, dan menyebarkan pesan-pesan positif kepada dunia,” tutup Lawrence.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News