Manfaat ubi jalar sangat banyak bagi kesehatan tubuh, mengingat nutrisi yang terkandung di dalamnya seperti 25 persen mangan, 14 persen vitamin B6, dan juga 9 persen kalium.
Womanindonesia.co.id – Ubi Jalar merupakan salah satu jenis tanaman budidaya yang masuk dalam spesies umbi-umbian. Ubi jalar termasuk salah satu jenis makanan yang kaya akan kandungan beta karoten.
Bahkan, ubi jalar juga mengandung serat dan hampir tidak mengandung lemak. Kandungan nutrisi penting lainnya pada ubi jalar adalah 25 persen mangan, 14 persen vitamin B6, dan juga 9 persen kalium.
Lantas, apakah ubi jalar cocok untuk dijadikan menu sarapan? Simak penjelasannya berikut ini.
Manfaat Ubi Jalar
Tak hanya enak, ubi jalar juga punya segudang manfaat untuk tubuh kita loh. Melansir Bastille Post, ubi jalar memiliki manfaar efek pencahar, menurunkan berat badan dan bahkan anti kanker, asal memakannya dalam waktu yang tepat.
Menurut pengobatan Tiongkok, percaya bahwa karena metabolisme tubuh akan memburuk pada siang hari, gula yang terkadung dalam ubi jalar akan menumpuk dalam tubuh. Maka disarankan untuk tidak memakannya pada siang hari melainkan untuk sarapan pada pagi hari.
Menurut keterangan waktu yang tepat adalah sekitar pukul 05.00 hingga 07.00 pagi hari, dan inilah beragam manfaat yang akan terjadi pada tubuh.
1. Kekebalan tubuh
Manfaat ubi jalar pertama adalah untuk kekebalan tubuh. Beta karoten pada ubi jalar bisa diubah menjadi vitamin A dalam tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa kekurangan vitamin A dapat meningkatkan radang usus dan mengurangi respon sistem kekebalan tubuh dalam melawan penyakit.
2. Mencegah penyakit sembelit
Manfaat ubi jalar kedua mencegah penyakit sembelit. Manfaat makan ubi jalar setiap pagi lainnya adalah mampu mencegah penyakit sembelit. Penyebabnya adalah serat makanan dalam ubi jalar. Rupanya sekitar 4,3 kali lipat dari nasi putih.
3. Menurunkan berat badan
Manfaat ubi jalar ketiga menurunkan berat badan. Terdapat 100 kalori per 100 gram ubi jalar sama dengan setengah dari nasi dan serat yang terkandung di dalamnya. Oleh sebab itu, ubi jalar sangat cocok dikonsumsi sama kita yang lagi berusaha menurunkan berat badan. Karena ubi jalar bisa memberikan rasa kenyang namun mengandung lebih sedikit kalori.
4. Meningkatkan elastisitas pembuluh darah dan mencegah arteriosclerosis
Manfaat ubi jalar keempat adalah meningkatkan elastisitas pembuluh darah dan mencegah arteriosclerosis. Ubi jalar mengandung asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh, yaitu lisin yang berfungsi menjaga elastisitas dinding pembuluh darah.
Selain itu, kandungan ini juga memiliki manfaat mencegah penyumbatan dan pengerasan pembuluh darah ateroklerotik. Lender polisakarida dalam ubi jalar juga mampu membantu kolesterol usus dan sejenisnya untuk diekskresikan dengan feses.
5. Menurunkan risiko terkena kanker
Manfaat ubi jalar kelima adalah menurunkan risiko terkena kanker. Ubi jalar mengandung antioksidan beta karoten yang diduga dapat menurunkan risiko munculnya beberapa jenis kanker, seperti kanker lambung, kanker usus besar, kanker payudara, dan kanker buli-buli. Dari semua jenisnya, ubi ungu memiliki jumlah antioksidan paling tinggi.
6. Mengendalikan gula darah
Manfaat ubi jalar keenam adalah Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ubi jalar dapat mengendalikan kadar gula dan memiliki kadar indeks glikemik yang rendah. Selain itu, ubi jalar juga ditengarai dapat menurunkan kadar glukosa darah dan kolesterol jahat (LDL), serta meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News