Manfaat Protein Soya Sebagai Alternatif bagi anak yang mengalami alargi susu sapi.
Womanindonesia.co.id – Risiko alergi pada anak-anak di Indonesia masih menjadi tantangan permasalahan kesehatan yang harus menjadi perhatian serius bagi orangtua. Di negara berkembang, angka kejadian alergi makanan yang disebabkan tidak cocok susu sapi masih menjadi alergen makanan yang sering dialami anak-anak di usia dini.
Dimana, 3 dari 10 anak Indonesia tidak cocok susu sapi dan 2 dari 3 anak yang tidak cocok susu sapi disebabkan karena alergi.
Ancaman Alergi pada Anak dan Dampaknya pada Tumbuh Kembang
Jika tidak ditangani dengan tepat, kondisi alergi dapat berpotensi mengancam tumbuh kembang optimal anak. Sebab, anak tidak mendapatkan nutrisi penting dari pembatasan konsumsi susu sapi, sehingga berisiko mengalami kekurangan asupan nutrisi yang bisa memengaruhi tumbuh kembangnya.
Selain itu, dalam aspek perkembangan anak, gangguan alergi juga bisa berdampak pada fisik, sosial, dan kognitifnya, seperti gangguan daya ingat, kesulitan bicara, konsentrasi berkurang, hiperaktif dan lemas, yang bisa menyebabkan anak menjadi cenderung kurang percaya diri saat bersosialisasi.
Maka dari itu, kondisi alergi pada anak harus menjadi perhatian serius, karena dalam jangka panjang bisa menghambat terwujudnya Generasi Emas Indonesia 2045.
Protein Susu Sapi Sebagai Pemicu Alergi
Prof. Dr. dr. Budi Setiabudiawan, Sp.A(K), M. Kes, Dokter Anak Konsultan Alergi Imunologi menjelaskan bahwa protein susu sapi merupakan makanan penyebab alergi yang terbesar kedua setelah telur pada anak-anak di Asia. Kasein dan whey adalah protein dalam susu sapi yang menyebabkan reaksi alergi.
Reaksi-reaksi ini dapat diperantarai Imunoglobulin E (IgE) atau non-IgE. Reaksi alergi yang diperantarai IgE cenderung memiliki manifestasi klinis yang lebih berat, memakan waktu lebih lama untuk sembuh tetapi lebih mudah untuk mendiagnosisnya.
Alternatif Aman: Formula Soya
Orang tua tidak perlu khawatir dalam memberikan formula soya kepada anak yang tidak cocok susu sapi. Kualitas protein pada formula soya setara dengan protein pada formula berbahan dasar susu sapi.
Pertumbuhan yang setara dengan bayi yang mengonsumsi formula berbasis susu sapi. Reaksi alergi susu soya pada anak yang alergi susu sapi juga sangat kecil, sekitar 2.5%. Jangan lupa berkonsultasi dengan dokter apabila curiga anak alergi susu sapi.
Asupan Nutrisi yang Penting
Anak yang tidak cocok susu sapi tetap membutuhkan asupan nutrisi seimbang untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangannya. Sebab, anak tidak bisa mengonsumsi susu sapi serta makanan yang mengandung produk turunannya.
Kondisi tersebut mungkin membuat sebagian orang tua khawatir anaknya akan kekurangan nutrisi penting yang terdapat dalam susu sapi yang dibutuhkan bagi tumbuh kembangnya.
Peran Serat dalam Pencegahan Alergi
Pola makan rendah asupan serat merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya alergi. Saat zat pemicu alergi (alergen) yang berasal dari lingkungan maupun makanan masuk ke dalam saluran pencernaan, dapat terjadi gangguan pada keseimbangan mikrobiota usus yang memicu respons sistem imun yang menimbulkan reaksi alergi pada anak. Sayangnya, 9 dari 10 anak Indonesia masih kekurangan asupan serat.
Manfaat Protein Soya Sebagai Alternatif
Isolat Protein Soya yang telah terfortifikasi dengan nutrisi tepat yang tinggi serat maupun dengan kombinasi Zat Besi dan Vitamin C untuk membantu meningkatkan penyerapan Zat Besi hingga dua kali lipat, bisa menjadi alternatif nutrisi yang aman dan efektif bagi anak yang tidak dapat mengkonsumsi susu sapi serta makanan yang mengandung produk turunannya.
Edukasi dan Dukungan dari Danone Specialized Nutrition
Danone Specialized Nutrition (SN) Indonesia mengadakan kegiatan edukasi ‘Bicara Gizi’ dengan topik ‘Peran Protein Soya untuk si Kecil yang tidak Cocok Susu Sapi’.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian inisiatif edukasi “Soya Awareness Month” yang bertujuan agar masyarakat, khususnya orang tua menjadi lebih memahami tentang pentingnya peran Isolat Protein Soya sebagai alternatif nutrisi untuk mendukung tumbuh kembang optimal si kecil yang tidak cocok susu sapi.
Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK., Medical & Scientific Affairs Director Danone Specialized Nutrition Indonesia mengatakan sebagai perusahaan yang memiliki komitmen membawa kesehatan melalui inovasi produk nutrisi ke sebanyak mungkin anak Indonesia, Danone Indonesia tidak hanya menyediakan produk bergizi yang dibuat khusus untuk membantu menjawab tantangan kebutuhan gizi pada anak, termasuk rangkaian produk dengan nutrisi tepat kombinasi unik Zat Besi & Vitamin C maupun tinggi serat.
“Melalui berbagai inovasi dan inisiatif yang kami lakukan, diharapkan akan semakin banyak anak Indonesia, tidak terkecuali bagi anak yang tidak cocok susu sapi dapat tumbuh optimal menjadi anak generasi maju yang hebat,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News