WomanIndonesia.co.id – Almond merupakan kacang-kacangan yang sangat populer. Meskipun tinggi akan lemak, kacang yang tumbuh pada pohon bernama latin Prunus dulcis ini memiliki kandungan nutrisi yang sangat bagus dan baik untuk kesehatan.
Satu ons almond mengandung 3,5 gram serat, 6 gram protein, 14 gram lemak yang 9 gram di antaranya merupakan lemak tak jenuh, 37 persen vitamin E, 32 persen mangan, 20 persen magnesium.
Selain itu juga almond rendah kalori, satu genggam almond hanya memiliki 161 kalori dan tidak jarang dipilih menjadi salah satu cemilan di saat hendak menurunkan berat badan.
Dikutip dari healthline, ada beberapa manfaat yang didapatkan dari mengonsumsi almond, ini diantaranya:
1. Mengandung antioksidan
Almond kaya antioksidan, yang mana antioksidan berfungsi untuk melindungi dari oksidatif stress yang dapat merusak molekul dalam sel dan menimbulkan penyakit seperti kanker. Antioksidan itu didapatkan dari lapisan coklat yang ada pada almond.
Maka dari itu, mengelupas kulit almond tidak dianjurkan karena bisa kehilangan asupan antioksidan tersebut. Sebuah penelitian juga menemukan dengan mengonsumsi almond bersama makanan pokok dapat mengurangi kerusakan oksidatif.
2. Mengandung vitamin E
Vitamin E yang terdapat melindungi sel membran dari kerusakan. Dibandingkan sumber vitamin E lainnya, almond merupakan yang terbaik. Karena dari satu ons almond menghasilkan 37 persen vitamin E yang direkomendasikan untuk dikonsumsi setiap harinya.
Beberapa penelitian juga mengatakan bahwa asupan vitamin E yang tinggi dapat menurunkan resiko penyakit jantung, kanker, serta penyakit Alzheimer.
3. Mengandung magnesium
Kacang-kacangan identik dengan rendahnya karbohidrat, tetapi tinggi akan lemak baik, protein, dan serat sehingga sangat cocok untuk penderita diabetes. Selain itu, almond juga tinggi akan magnesium. Magnesium merupakan mineral yang digunakan pada proses dalam tubuh termasuk mengontrol gula darah.
Direkomendasikan mengonsumsi magnesium sekitar 310 sampai 420 miligram. Sementara dua ons almond mencakupi hampir separuh dari yang direkomendasikan. Untuk penderita diabetes tipe 2 yang kurang magnesium, dapat membantu untuk mengurangi kekurangan tersebut dengan menurunkan level gula darah dan meningkatkan fungsi insulin.
4. Turunkan kolesterol jahat
Tingginya kadar LDL atau kolestrol jahat di dalam darah dapat memicu penyakit jantung. Apa yang dimakan sehari-sehari ternyata sangat berpengaruh pada kadar LDL, bahkan beberapa penelitian menunjukan almond memiliki dampak yang positif dalam menurunkan kadar LDL dalam darah.
Penelitian yang membutuhkan waktu sekitar 16 minggu dengan 65 partisipan pra-diabetes menemukan bahwa 20 persen kalori yang didapat dari almond menurunkan kadar LDL mereka dengan rata-rata 12,4 mg/DL. Menjadikan almond cemilan selama satu bulan pun mampu mengurangi oksidasi kadar kolekstrol LDL hingga 14 persen sehingga dapat merendahkan resiko penyakit jantung.
(mge)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News