WomanIndonesia.co.id – Rumah merupakan tempat yang paling nyaman bagi semua orang. Setelah melakukan rutinitas seharian kita tentu akan kembali ke rumah untuk beristirahat, bertemu keluarga dan berkreasi.
Dekorasi interior yang apik dan warna yang menarik tentunya akan memberikan kenyamanan bagi penghuninya. Dalam hal warna, kebanyakan orang hanya fokus pada pemilihan warna cat tembok tanpa mempertimbangkan kualitas dan dampaknya pada lingkungan.
Angelica Tanisia, Director Research, Development & Innovations Avian Brands menjelaskan 75 persen area rumah kita rawan terpapar noda. Penggunaan cat yang tidak ramah lingkungan justeru akan berdampak buruk terhadap kesehatan.
Salah satu senyawa organic berbahaya yang terdapat dalam cat adalah VOC (Volatile Organic Compound). Kadar jumlah VOC lebih banyak di dalam ruangan daripada diluar ruangan.
VOC ini menyebar melalui banyak produk-produk seperti cat, varnish, bahan-bahan pembersih, pestisida, material bahan bangunan dan perabotan, dan lain-lain.
“Ciri-ciri ruangan yang terpapar VOC adalah bau cat yang tajam dan mata perih. Memang tidak ada dampak signifikan tapi dalam jangka waktu lama bisa menyebabkan gangguan pernafasan dan serangan jantung,” jelas Angelica pada peluncuran Avian Cat Tembok Supersilk Anti Noda di Jakarta, Minggu (30/6).
Inilah yang mendasari Avian Brands, menghadirkan cat interior premium dengan fitur sekali bilas langsung bersih.
Ruslan Tanoko, Vice President Director Avian Brands menyampaikan, tembok interior yang bersih menjadi sebuah keharusan di setiap rumah. Namun, untuk menjaga tembok tetap bersih menjadi tantangannya.
Cat Tembok Supersilk Anti Noda hadir menjawab tantangan atas kebutuhan cat interior yang mudah dibersihkan. “Dilengkapi dengan fitur sekali bilas langsung bersih, diharapkan masyarakat dapat menggunakan produk premium ini,” jelas Ruslan.
Teknologi ‘Efek Daun Talas’ mampu menjadikan debu/air/kotoran tidak mudah menempel di permukaan tembok dan mudah dibersihkan.
“Banyak cat tembok yang mengklaim dapat dibersihkan. Tapi yang sebenarnya dibutuhkan adalah cat tembok interior yang dengan sendirinya dapat menolak noda menempel di permukaan cat, sehingga akan jauh lebih mudah dibersihkan, sekali bilas langsung bersih,” jelas Angelica.
Ada delapan fitur utama Cat Tembok Supersilk Anti Noda yakni efek daun talas, mudah dibersihkan dengan air, tanpa bau, anti jamur dan lumut, warna tidak mudah pudar, tanpa merkuri dan timbal, green label, dan minim cipratan.
Untuk mempercepat pengenalan produk kepada masyarakat, Avian Brands memilih Bunga Citra Lestari (BCL) sebagai Brand Ambassador produk Supersilk Anti Noda.
Avian Brands saat ini sedang melakukan pembangunan atas gedung pusat penelitian dan pengembangan produk yang diberi nama Avian Innovation Center (AIC) yang ditargetkan tuntas di akhir tahun ini.
“Dengan dibangunnya AIC, Avian Brands percaya bahwa berbagai kebutuhan masyarakat Indonesia atas produk cat dapat dipenuhi,” kata Ruslan.
Novi Christiana, Deputy Marketing Director Avian Brands menjelaskan, BCL sangat cocok untuk mengkomunikasikan berbagai keunggulan produk cat tembok ini kepada masyarakat.
“Seperti kita ketahui, saat ini BCL sangat dikenal sebagai aktris dan penyanyi papan atas, namun yang lebih penting lagi, BCL sangat mengutamakan perannya sebagai seorang istri dan ibu,” katanya.
Semua nilai positif yang dimiliki BCL sangat mencerminkan produk Supersilk Anti Noda yang ditujukan sebagai cat tembok premium berkualitas cocok untuk keluarga dan konsumen Indonesia”, paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News