Womanindonesia.co.id – Sheyla Taradia Habib, seorang ibu dengan kulit sensitif sekaligus makro influencer di Lampung, memulai perjalanan inspiratif dalam membangun merek perawatan anak, Beeme. Berawal dari dapur rumahnya, Sheyla mengubah keahliannya membuat produk perawatan DIY (do it yourself) menjadi bisnis yang kini diakui dan mendapatkan Top Brand Award.

Dalam wawancara, Sheyla berbagi cerita tentang Beeme yang terlahir dari kebutuhan sederhana: perawatan kulit yang aman dan berkualitas untuk anak-anak.

Inspirasi Beeme Nourishing Balm

Sheyla mulai menciptakan Beeme Nourishing Balm pada tahun 2019, saat ia kesulitan menemukan produk perawatan kulit yang cocok untuk anaknya. Kulit sensitif Sheyla dan anaknya menginspirasinya untuk menciptakan sesuatu yang aman, efektif, dan alami.

“Karena saya suka DIY di rumah, saya mencoba membuat produk sendiri. Alhamdulillah, produk ini hari ini terpilih sebagai Top Brand Award,” ujar Sheyla di Jakarta, Kamis (31/10).

Beeme Nourishing Balm, produk pertama yang ia ciptakan, memiliki fungsi utama untuk menutrisi dan melembapkan kulit, serta membantu mengatasi masalah kulit seperti kemerahan dan kekeringan.

Formula Alami yang Terinspirasi dari Tradisi

Salah satu keunikan Beeme Nourishing Balm adalah bahannya yang alami dan tidak menggunakan zat aktif sintetis. Sheyla mengandalkan bahan-bahan seperti lilin lebah (beeswax), minyak zaitun, minyak almond, minyak kelapa, dan madu.

“Madu sudah digunakan dari zaman nenek moyang kita dan disebut juga dalam Al-Quran, karena memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan kulit,” jelas Sheyla.

Semua bahan ini ia racik sendiri saat produksi masih skala rumahan. Meskipun tidak selalu sempurna, produk awal ini tetap aman dan tidak menimbulkan reaksi negatif pada kulit.

Setelah Beeme berkembang, Sheyla bekerja sama dengan pabrik dan ahli formulator yang memastikan semua produk Beeme memiliki kualitas terbaik. “Sekarang, Beeme memiliki formulator khusus dan dokter yang mengawasi kualitas produk, jadi hasilnya lebih stabil dan aman,” ungkapnya.

Seiring waktu, Beeme berkembang pesat. Kini, Beeme telah memiliki 9 varian produk, termasuk Beeme Multi-Purpose Balm, hasil kolaborasi dengan influencer ternama Dwi Handa, serta Suti Balm yang memberikan rasa hangat pada kulit. Varian lain mencakup sabun, sunscreen, dan Lollipop Balm yang sangat populer di kalangan anak-anak.

Sheyla menambahkan bahwa Beeme akan meluncurkan produk baru, yaitu Hair Lotion, pada November mendatang. Produk ini dirancang untuk anak-anak usia 0 hingga 5 tahun, tetapi Beeme juga telah memperluas pasarnya untuk penggunaan keluarga.

“Awalnya kami fokus untuk mom and baby, tetapi ternyata produk kami juga banyak dipakai oleh keluarga. Jadi sekarang, Beeme bisa digunakan untuk seluruh keluarga,” kata Sheyla.

Tantangan dan Kesuksesan di Tengah Persaingan

Sebagai pelopor dalam mom & baby skincare, Beeme menghadapi persaingan dari berbagai merek lain. Namun, Sheyla tetap percaya pada kualitas dan inovasi produk Beeme yang unggul. Produk Beeme telah mendapatkan berbagai sertifikasi seperti hypoallergenic, dermatologically tested, halal, dan bahkan dukungan dari Alodokter. “Alodokter telah meneliti bahan baku kita, dan mereka memberi klaim bahwa Beeme benar-benar aman,” ujarnya.

Untuk memperluas produksi, Sheyla bekerja sama dengan pabrik di Tangerang, memastikan Beeme bisa diproduksi massal hingga 100 ribu unit per bulan. Meski begitu, Sheyla mengakui masih ada bahan yang sulit didapatkan secara lokal. “Beberapa bahan lokal masih sulit didukung dalam jumlah besar, jadi produksi kami terbatas untuk beberapa varian produk,” tambahnya.

Komunitas dan Pemberdayaan Mitra

Beeme juga berupaya memberdayakan para ibu di Indonesia melalui program kemitraan dan komunitas “Ibu Kubahagia Bayi Beeme.” Komunitas ini terdiri dari lebih dari seribu ibu yang aktif di berbagai kota, seperti Jabodetabek, Lampung, Medan, dan Surabaya. Komunitas ini tidak hanya berfungsi sebagai wadah bagi para ibu yang menjadi loyal customer, tetapi juga sebagai tempat berbagi, belajar, dan saling mendukung.

Beeme kini telah memiliki lebih dari seribu mitra reseller yang tersebar di seluruh Indonesia. “Kami juga mengadakan kelas-kelas khusus untuk para mitra agar mereka lebih berdaya dan memiliki kemampuan menjual produk dengan lebih baik,” jelas Sheyla.

Selain itu, Beeme juga menggandeng influencer untuk memperluas jangkauan pasar dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap produk mereka.

Dengan pencapaian yang luar biasa selama lima tahun perjalanan Beeme, Sheyla berharap mereknya dapat terus berkembang dan bermanfaat bagi banyak keluarga di Indonesia.

“Kami yakin bahwa Beeme tidak hanya sekadar produk, tetapi juga bentuk cinta kami kepada para ibu. Karena jika ibu bahagia, maka seluruh keluarga juga akan bahagia,” pungkas Sheyla.

Bagi Sheyla, keberhasilan Beeme adalah bukti bahwa produk lokal bisa bersaing di pasar yang luas dengan mengutamakan kualitas, inovasi, dan kepercayaan dari pelanggan.